Jurnal Kimia Valensi Kupas Optimasi Turunan Tiourea untuk Agen Antikanker Melalui Studi In Silico dan In Vitro
Ciputat, 28 Juli 2025 – Jurnal Kimia Valensi menggelar kuliah umum bertema “Optimasi Turunan Tiourea untuk Aktivitas Antikanker melalui Studi In Silico dan In Vitro” dengan menghadirkan Prof. Dr. Ruswanto, M.Si., pakar kimia farmasi dari Universitas Bakti Tunas Husada. Dalam paparannya, Prof. Ruswanto menjelaskan bahwa tiourea, sebagai turunan urea dengan sifat lipofilik tinggi, berpotensi besar dikembangkan menjadi agen antikanker baru yang lebih selektif dan efektif. Penelitian memanfaatkan pendekatan terintegrasi in silico untuk memprediksi interaksi molekul dengan target enzim ribonucleotide reductase (RR), diikuti uji in vitro terhadap berbagai sel kanker, menunjukkan beberapa turunan tiourea memiliki aktivitas sitotoksik lebih baik dibanding hidroksiurea.
Hasil penelitian mengungkap bahwa modifikasi struktur kimia, seperti penambahan substituen tertentu pada cincin aromatik, dapat meningkatkan afinitas dan potensi antikanker secara signifikan. Salah satu senyawa, 1-(4-heptilbenzoyl)-3-metiltiourea, menunjukkan nilai IC₅₀ rendah terhadap sel kanker T47D, melampaui senyawa awal. Studi ini menegaskan pentingnya kombinasi teknologi komputasi, sintesis kimia, dan validasi biologis dalam penemuan obat modern. Rekomendasi ke depan mencakup uji lanjutan skala besar, termasuk in vivo dan analisis toksikologi, guna mendukung pengembangan obat antikanker berbasis tiourea yang aman dan efektif.